DEFINISI TENTANG KUKU | STRUKTUR KUKU | PERTUMBUHAN KUKU | MASALAH / PENYAKIT PADA KUKU




DEFINISI/PENGERTIAN TENTANG KUKU

Kuku merupakan penutup dan pelindung ujung jari tangan dan kaki yang kegunaannya untuk membantu jari memegang benda dan pada sebagian orang dewasa kuku dijadikan tren modis dijaman sekarang .

Beberapa penyakit menimbulkan perubahan kuku yang sama disebabkan karena kuku hanya mampu bereaksi dengan pola tertentu saja; sehingga sulit membuat diagnosis klinis dan mengobati kelainan kuku. 

Kuku mempunyai 2 fungsi utama.
  • Fungsi pertama yang diketahui secara umum ialah sebagai pelindung dari ujung jari.
  • Fungsi keduanya yang juga sangat penting adalah memberi sensitifitas daya sentuh .

 Pada ujung jari terdapat banyak reseptor yang berfungsi untuk menghantarkan rangsang sentuh saat kita menyentuh suatu objek sehingga kita dapat merasakan bersentuhan dengan objek yang kita sentuh

STRUKTUR KUKU

Kuku adalah bagian terminal lapisan tanduk yang menebal.Bagian kuku terdiri dari:
•         Matriks kuku: merupakan pembentuk jaringan kuku yang baru
•         Dinding kuku (nail wall): merupakan lipatan-lipatan kulit yang menutupi bagian pinggir dan atas
•         Dasar kuku (nail bed): merupakan bagian kulit yang ditutupi kuku
•         Alur kuku (nail grove): merupakan celah antar dinding dan dasar kuku
•         Akar kuku (nail root): merupakan bagian proksimal kuku
•         Lempeng kuku (nail plate): merupakan bagian tengah kuku yang dikelilingidinding kuku
•         Lunula: merupakan bagian lempeng kuku yang berwarna putih didekat akar kuku berbentuk bulan   sabit, sering tertutup oleh kulit
•         Eponikium (kutikula): merupakan dinding kuku bagian proksima, kulit arinyamenutupi bagian permukaan lempeng kuku
•         Hiponikium: merupakan dasar kuku, kulit ari dibawah kuku yang bebas (freeedge) menebal
Lempeng kuku (LK) berbentuk empat persegi panjang, keras, cembung ke arah lateral dan dorsal, transparan, terletak di dorsal falang distal. Sebagian besar kuku terlihat berwarna merah muda disebabkan transmisi warna pembuluh darah dasar kuku. Lempeng kuku bertindak sebagai perisai pelindung, melindungi jaringan halus dari Bed Nail mendasarinya.

Lempeng Kuku  terbuat dari bahan tanduk yang tidak mengalami deskuamasi tetapi tumbuh ke arah distal untuk waktu yang tidak terbatas. Kecepatan tumbuh kuku jari tangan ± 0,1 mm/hari, sedangkan kuku jari kaki 1/3–1/2 kecepatan kuku jari tangan. Pertumbuhan keseluruhan kuku dalam waktu satu bulan adalah sekitar 3mm. Tebal kuku jari tangan bervariasi 0,5mm- 0,75 mm, sedang tebal kuku jari kaki dapat mencapai 1,0 mm. Pada orang tua kuku tumbuh lebih lambat dan lebih tebal. Dikatakan bahwa trauma kecil dapat merangsang pertumbuhan, sedangkan imobilisasi dapat memperlambat pertumbuhan kuku.

Lempeng Kuku dibentuk oleh pendataran sel basal matriks, fragmentasi inti dan kondensasi sitoplasma untuk membentuk sel tanduk datar yang saling melekat satu sama lain.

Matriks sebenarnya adalah akar  kuku. Daerah ini tidak terlihat, tersembunyi dan dilindungi oleh Lipat Nail Proximinal. Matriks menghasilkan sel keratin yang membentuk lempeng kuku. sel keratin yang di produksi  jika semakin banyak maka akan mendorong  yang lebih tua ke arah luar dan diratakan, dan menjadi bagian dari lempeng kuku. Selain memproduksi sel-sel keratin yang membentuk lempeng kuku, matriks juga menentukan bentuk dan ketebalan kuku. Panjang keseluruhan dari matriks akan menentukan ketebalan kuku, maka semakin lama matriks tebal kuku.

Pada embrio usia 20 minggu sel-sel matriks mengalami pembelahan, diferensiasi dan keratinisasi. Pada saat ini Lempeng Kuku mulai terbentuk dan bergerak ke arah distal. Pada embrio usia 36 minggu, Lempeng Kuku  terbentuk sempurna dan mencapai ujung jari.
Lempeng kuku terdiri dari 3 lapis horisontal yang masing- masing adalah :
•         Lapisan dorsal tipis yang dibentuk oleh matriks bagian proksimal (1/3 bagian).
•         Lapisan intermediate yang dibentuk oleh matriks bagian distal. Lapisan ini lebih tebal dari lapisan dorsal (2/3 bagian).
•         Lapisan ventral yang dibentuk oleh lapisan tanduk dasar kuku dan hiponikium yang mengandung keratin lunak.
Lapisan dorsal mempunyai sel yang lebih kecil dan lebih datar dari pada sel lapisan intermediate (inferior). Membran sel lapisan dorsal (superior) berlekuk-lekuk, sedangkan pada lapisan inferior mempunyai membran sel yang beralur.

Pala saat sel matriks berdiferensiasi dan kemudian menuju Lempeng Kuku  banyak sel yang masih mempunyai inti. Sel-sel ini paling banyak ditemukan di Lempeng Kuku  proksimal dan kemudian menghilang di bagian distal. Hal ini menunjukkan bahwa proses maturasi temp berkembang di Lempeng Kuku.

Lunula atau bulan sabit terletak di proksimal Lempeng Kuku . Lunula merupakan ujung akhir matriks kuku. Warna putih lunula disebabkan epitel yang lebih tebal dari epitel dasar kuku dan kurang melekatnya epitel di bawahnya sehingga transmisi warna pembuluh darah kurang dipancarkan. lunula biasanya lebih menonjol pada ibu jari. Bentuk lunula menentukan bentuk tepi bebas / tepi distal. Lempeng kuku tumbuh dan melekat sepanjang dasar kuku ke arah distal.

Bagian ujung distal Lempeng Kuku  tidak melekat pada jaringan di bawahnya; daerah di bawah Lempeng Kuku  bebas ini disebut hiponikium. Alur kuku dan lipat kuku merupakan batas dan pelindung kuku. Lipat kuku proksimal merupakan perluasan epidermis dorsum kuku yang melindungi matriks kuku.  Produk akhirnya adalah kutikel.

Pada matriks kuku didapatkan sel melanosit. Pada bagian distal matriks ditemukan melanosit yang lebih banyak dibanding pada bagian proksimal. Lempeng kuku mengandung sejumlah fosfolipid terutama di lapisan intermediate dan dorsal, hal ini menambah kelenturan kuku. Kuku mengandung kalsium 10 kali lebih besar dari rambut, tetapi kadar ini tidak bermakna menambah kerasnya kuku. Kekerasan kuku dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu perlekatan dan orientasi protein keratin, rendahnya kandungan air pada Lempeng Kuku, kadar sulfur protein matriks, hubungan interselular. Dengan penetapan secara kolorimetri didapatkan konsentrasi asam amino yang paling tinggi adalah sistein, asam glutamat, arginin dan leusin.

Sirkulasi darah ke kuku berasal dari arteri digitalis yang berjalan di lateral jari dan mengeluarkan cabang dorsal dan ventral sebelum dan sewaktu mencapai pulpa falang terminal. Pada permukaan Lempeng Kuku  alur longitudinal yang berjalan sejajar tampak lebih nyata pada orang tua.

Dasar kuku  merupakan bagian kulit yang ditutupi kuku, yaitu dari batas lunula sampai ke hiponichium. Sebagian sel epidermis dasar kuku menyatu dengan lempeng kuku, yaitu bagian ventral lempeng kuku. Pada dasar kuku yang matur tidak terdapat granula keratohialin, tetapi pada beberapa keadaan patologis dasar kuku menunjukkan lapisan granular, dan terdapat produksi stratum korneum yang sama dengan epidermis normal. Produksi sel-sel tanduk dalam keadaan seperti ini dapat mendorong lempeng kuku ke atas. 
Lipat kuku proksimal dan lateral merupakan batas dan pelindung struktur dan menolong arah pertumbuhan kuku. Lipat kuku proksimal merupakan perluasan dari epidermis pada dorsum kuku yang melindungi matriks dan kutikula adalah produk keratinnya. Struktur ini sangat panting, karena penyakit kuku yang terbanyak, paronikia kronik, terutama mengenai daerah ini. Lipat kuku terdiri dari dua lapis epidermis yaitu bagian dorsal, yang membentuk dorsal epidermis jari dan bagian ventral yang menutupi lempeng kuku yang baru dibentuk. Proses keratinisasi tidak berbeda dengan epidermis di tempat lain. Lapisan tanduk bagian ventral menjadi melekat dengan permukaan lempeng kuku yang baru dibentuk dan bergerak ke distal untuk jarak pendek. Lapisan tanduk ini disebut kutikula. Penyakit yang mengenai lipat kuku proksimal mempengaruhi lempeng kuku yang baru dibentuk. 
Struktur subkutan Dermis pada apendiks kuku dibatasi oleh falang di bawahnya, dan tidak terdapat jaringan subkutis. Dermis dan epidermis dasar kuku bersatu dengan gambaran tongue in groove. Daerah dermis ini mengandung banyak kapiler yang memberi wama pink, serta badan glomus. 
Darah dialirkan dari arteri digitalis yang mempunyai banyak cabang dorsal, ventral dan cabang untuk lipat kuku proksimal. Bagian distal membentuk ranting-ranting proksimal dan distal yang memberi makan pulpa, dasar kuku dan hiponikium. 
Jalannya saraf sesuai dengan pembuluh darah.

Pertumbuhan Kuku tangan 3 (tiga) kali lebih cepat dari kuku kaki

Selama ini orang berpikir pertumbuhan antara kuku pada tangan dan kakinya berjalan seimbang, tapi tahu kah bahwa ternyata kuku tangan tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan kuku kaki.

Ahli dermatologi mengungkapkan bahwa pertumbuhan kuku tangan lebih cepat dibandingkan dengan kuku kaki, dimana kuku tangan lebih cepat tiga kali dibandingkan dengan kuku kaki. American Academy of Dermatology mengatakan bahwa kuku tangan tumbuh sekitar 0,1 mm perhari atau sekitar 0,004 inchi perhari dan itu berarti kuku tumbuh sebanyak 0,12 inchi dalam sebulan.

"Menurut asumsi saya hal ini disebabkan pada kuku tangan sirkulasinya lebih baik dibandingkan dengan kuku kaki," ujar Dr. D'Anne Kleinsmith, seorang dermatologis di West Bloomfield, Michigan, seperti dikutip dari Medicinenet, Rabu (5/8/2009).

Faktor lain yang mempengaruhi pertumbuhan kuku baik tangan maupun kaki adalah hormon, usia, iklim dan waktu setiap tahunnya. Secara umum kuku tangan akan tumbuh lebih cepat pada orang yang masih muda, laki-laki dan pada saat musim panas.

Kuku tangan diproduksi oleh sel kulit yang hidup pada tangan. Kuku tangan terdiri dari beberapa bagian termasuk nail plate (bagian kuku yang terlihat oleh mata), nail bed (kulit dibawah nail plate), kutikula (jaringan yang melapisi plate dan bagian dasar kuku), nail fold (lipatan kulit yang membentuk kuku dan mendukung kuku dari tiga sisi), lunula (bagian kuku yang berwarna keputih-putihan berbentuk seperti bulan sabit dibagian bawah kuku), dan matriks (bagian kuku yang tersembunyi dibawah kutikula).

Kuku tangan tumbuh dari bagian matriks. Kuku sebagian besar dibentuk oleh keratin, sebuah protein yang keras (yang juga terdapat pada kulit dan rambut). Sebagai sel yang baru tumbuh dalam matriks, sel yang lama akan dipaksa keluar.

Karena itu kuku tangan tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan kuku kaki, dan kuku pada tangan kanan manusia tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan kuku pada tangan kirinya, begitupun sebaliknya.


Masalah yang biasa terjadi pada Kuku

1.  Kuku menguning

Biasanya, warna kuning pada  kuku dialami oleh penggemar cat kuku, terutama untuk cat kuku berwarna gelap, seperti merah tua, burgundy, hitam, dan cokelat. Noda kuning makin parah terlihat bila cat kuku tak dihapus dalam 10 hari. Tak perlu khawatir, noda kuning ini bersifat sementara. Solusinya, pastikan mengoleskan base coat sebelum memakai cat kuku , dan hindari cat kuku yang mengandung zat aktif yang keras seperti formaldehyde dan toluene. Gunakan cat kuku maksimal tak lebih dari 10 hari, lalu bersihkan dan biarkan kuku bernapas selama beberapa hari sebelum mengoleskannya lagi dengan cat baru. 

2. Kuku mudah patah

Kuku yang mudah patah bisa dijumpai pada kuku yang tipis maupun tebal.  Biasanya, kuku tipis mudah sekali terkelupas, sementara kuku yang tebal sering patah di bagian ujungnya. Solusinya, konsumsi vitamin dan kalsium yang tepat untuk kuku agar terhindar dari  pengapuran.

3. Kutikula keras

Kutikula adalah kulit berwarna putih yang mengeras dan menimbun di pinggiran kuku, akibat  kurang minum air putih atau seringnya terkena sabun dan detergen saat mencuci. Masalah ini tidak dapat dihilangkan hanya dengan pemakaian hand lotion atau hand cream. Solusinya, lakukan manicure dengan gunting khusus kutikula dan sebaiknya dilakukan oleh ahlinya di salon kuku tepercaya. Jika tidak, kutikula akan terangsang dan tumbuh  makin tebal.  

4. Kuku dehidrasi

Jika kuku terlihat bergaris vertikal di permukaan dalam jumlah banyak atau berlapis dan terkadang   mudah mengelupas, ini adalah tanda-tanda kuku Anda dehidrasi dan memerlukan perawatan. Hal ini diakibatkan oleh pemotongan kuku yang terlalu pendek atau kurangnya kadar air dan minyak pada kuku. Solusinya, jangan gunting kuku  terlalu pendek dan sebaiknya dirapikan dengan kikir. Usahakan panjang kuku tidak kurang dari ujung daging jari Anda agar tidak terasa sakit dan kuman tidak mudah masuk dan sembunyi di balik kuku. 

5.  Kuku menguning

Mendengar kata jamur, rasanya menakutkan sekali, bukan?  Jamur di kuku bentuknya seperti bubuk putih pada permukaan. Awalnya mungkin Anda tak menyadari, karena bubuk putih ini kadang-kadang tak terlihat. Namun, jika dibiarkan lama, warnanya akan berubah menjadi kuning kehijauan dan mulai timbul bau. Di saat inilah jamur sudah mulai menjadi masalah. Selain bakteri sebagai penyebab utamanya, juga karena cara pengguntingan kuku yang kurang tepat sehingga kotoran mudah masuk. Terutama ketika  menggunting kuku muncul luka. Solusinya, rajinlah merendam kuku dengan obat khusus jamur kuku. Untuk manicure pedicure, selalu pilih salon   yang tepercaya dan berkualitas,dengan peralatan yang   steril. Atau, agar aman, bawa sendiri peralatan manicure Anda ke salon agar tak tertular penyakit kuku orang lain.  Sebaiknya hindari dulu menggunakan cat kuku sampai jamur benar-benar hilang. 

6.  Kuku tumbuh ke dalam (ingrown nail) 

Bentuk kuku yang melengkung paling rentan terhadap kondisi kuku tumbuh ke dalam. Selain itu, kuku yang cara mengguntingnya salah mengakibatkan arah tumbuh kuku menusuk daging sehingga muncul nyeri. Bisa terjadi di semua kuku, tapi paling sering adalah ibu jari. Kuku yang tumbuhnya melengkung butuh teknik pengguntingan   khusus. Melakukannya sendiri tidak disarankan. Lebih baik serahkan ke terapis salon kuku yang tepercaya dan memahami cara menangani masalah ingrown nail. Kadang-kadang, rasa nyeri ini tidak diperhatikan dan dibiarkan saja, dan  tahu-tahu kuku sudah membengkak dan bernanah. Bila ini terjadi, segera ke dokter kulit. 

7.  Kuku tumbuh lambat

Jika Anda memiliki kebiasaan menggigit kuku sehingga kuku menjadi lembek, inilah yang menjadi penyebab kuku tumbuh lambat. Satu-satunya cara adalah dengan menghentikan kebiasaan buruk menggigit kuku dan memberikan vitamin untuk kuku agar tumbuh sehat. Menggunakan kuku palsu dari gel atau silikon bisa menjadi   solusi untuk menghentikan kebiasaan buruk ini.


sumber bacaan : 
http://dindavidia.blogspot.com/2013/02/kenapa-kuku-dan-rambut-kita-terus-tumbuh.html
http://www.femina.co.id/cantik/beauty.tips/7.masalah.kuku.paling.menyebalkan/002/005/159
https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=291203154295463&id=164857253596721

Comments

  1. bagus infonya, izin referensi ya..

    ReplyDelete
  2. assalamualaikum,
    menurut ilmu biologi, unta termasuk hewan berkuku belah, tolong dijelaskan ..?

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

INDERA PENGECAP ( LIDAH ) / BAGIAN LIDAH / penyakit lidah

DEFINISI GIGI , MACAM-MACAM GIGI , BAGIAN-BAGIAN GIGI

DEFINISI TELINGA | BAGIAN-BAGIAN TELINGA | PENYAKIT PADA TELINGA

DEFINISI HIDUNG | BAGIAN HIDUNG | PENYAKIT PADA HIDUNG